2. Bahaya Narkoba
Pengertian Narkoba
Narkoba adalah singkatan dari narkotika, psikotropika, dan obat terlarang.Selain "narkoba", istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh kementerian kesehatan republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika, dan zat adiktif.
Bahaya Narkoba
Sebagian besar dari pengguna narkoba tidak menyadari efek buruk yang menghantuinya. Mereka hanya tergoda merasakan kesenangan sesaat sebagai pelarian dari permasalahan hidup yang dihadapinya. Padahal, efek narkoba bukan perasaan menenangkan yang bikin nagih saja.Bahayanyaahkan bisa merusak kesehatan fisik dan kejiwaan seseorang. Berikut ini sejumlah bahaya narkoba yang tidak bisa disepelekan begitu saja:
1. Menurunkan Kesadaran hingga Hilang Ingatan
Bahaya narkoba yang pertama adalah menurunkan kesadaran, yang dapat berujung pada hilang ingatan. Hal tersebut dikarenakan narkoba dapat mengakibatkan efek sedatif seperti kebingungan, hilang ingatan, perubahan perilaku, tingkat kesadaran menurun, dan koordinasi tubuh terganggu.
2. Dehidrasi
Bahaya narkoba selanjutnya adalah dehidrasi akibat ketidakseimbangan elektrolit. Jika terjadi, pengidap bisa saja mengalami serangan panik, sakit pada dada, halusinasi, bahkan kejang. Bila dibiarkan tanpa penanganan, gejala-gejala tersebut dapat berujung pada kerusakan pada otak.
3. Merubah Sel di Otak
Bahaya narkoba yang satu ini dapat terjadi jika digunakan dalam jangka panjang, dan dalam dosis yang tinggi. Pasalnya, beberapa jenis narkoba memaksa otak bekerja tidak semestinya. Otak dipaksa bekerja lebih cepat, tetapi menekan saraf pusat dan memaksa diri untuk lebih tenang.
Perubahan sel di otak akan mengganggu komunikasi antar sel saraf, sehingga dapat memicu kerusakan otak permanen. Setelah berhenti mengonsumsi narkoba, penyembuhan tidak dapat berjalan dengan cepat. Pasalnya, efek kecanduan dari narkoba dapat berlangsung seumur hidup.
4. Mengganggu Kualitas Hidup
Seperti pada ulasan sebelumnya, narkoba dapat berdampak pada kesehatan fisik dan jiwa seseorang. Hal tersebut dapat berujung pada penurunan kualitas hidup penggunanya. Pasalnya, rasa ketagihan yang didapatkan dari penggunaan narkoba memicu penggunaan dalam dosis lebih tinggi.
Jika tidak mampu memenuhinya, seseorang akan berbuat nekat bahkan rela mencuri demi memuaskan hasrat kecanduannya. Kondisi tersebut bukan hanya memicu perburukan hubungan sosial saja, tetapi juga melanggar hukum yang dapat berujung pada sanksi seperti dipenjara.
5. Kematian
Bahaya narkoba yang paling parah adalah kematian. Kondisi ini terjadi akibat konsumsi obat dalam kadar berlebihan, yaitu lebih tinggi dari jumlah yang dapat ditoleransi oleh tubuh. Gejala overdosis narkoba ditandai dengan kejang-kejang, mulut berbusa, dan bola mata yang mengarah ke atas
Komentar
Posting Komentar